1. Pengertian Etos Kerja
Kamus wikipedia menyebutkan bahwa etos berassal dari bahasa Yunani : akar katana, adalah ethikos, yang berarti moral atau menunjukan karakter moral. Dalam bahasa yunani kuno dan moderen etor mempunyai arti sebagai keberadaan diri,jiwa,dan pikiran yang membentuk pikiran.
Dalam kamus besar Bahasa Indonesia etos kerja adalah semangat kerja yang menjadi ciri khas dan keyakinan seseorang atausesuatu kelompok. dengan demikan etos adalah sikap yang tetap dan mendasar yang melahirkan perbuatan-perbuatan dengan mudah dalam pola hubugan antara manusia dengan dirinya dan di luar dirinya.Dari keterangan-keterangan di atas, dapat di simpulkan, bahwa kata etos berati watak atau karakter seseorang induvidu atau kelompok manusia yang berupa kehendak atau kemauan yang di sertai dengan semangat yang tinggi guna mewujudkan sesuatu keinginan atau cita-cita.
Etos kerja adalah refleksi dari sikap hidup yang mendasar maka etos kerja pada dasarnya merupakan cerminan dari pandangan hidup yang berorentasi pada nilai-nilai dan berdimensi trasenden (ilahiyah)
Dengan demikian etos kerja pada diri seseorang profesional, akan lahir semangat untuk menjalankan sebuah usaha atau upayah dengan sungguh-sunguh, diserai dengan adanya keyakian bahwa dengan usaha secara maksimal, maka hasil yang di dapat tentu akan maksimal pula. Dengan etos kerja dan kopetesi tersebut jaminan keberlangsungan usaha atau upayahnya terus berjalan mengikuti waktu untuk senantiasa mencapai keberhasilan.
2. Fungsi dan Tujuan Etos Kerja
Secara umum etos kerja berfungsi sebagai alat penggerak tetap perbuatan dan kegiatan induvidu. Fungsi etos kerja adalah:
- Pendorong timbulnya perbuatan
- Pengairah dalam aktifitas
- Penggera, seperti mesin bagi mobil, besar kecilnya motivasi akan menentukan cepat lambatnya suatu perbuatan.
Beberap contoh etos dari bangsa-bangsa seperti:
Etos Jerman
- Berfikir Ilmiyah, Bertindak Rasional
- Berdisiplin tinggi
- Rajin,Tekun, Kerja Keras
- Mewujudkan Sukses Material
- Anti-pemborosan: Tidak Umbar Kesenangan
- Hemat, Bersahaja, Sederhana
- Menabung, Berinvestasi
Etos Jepang
- Gi: Bersikap Benar Dan Bertanggug jawab
- Yu: Berani dan Kasatria
- Jin: Murah hati dan Mncintai
- Rei: Bersikap Santun dan Hormat
- Makoto: Bersikap Tulus dan Bersunguh-sungguh
- Melyo: Menjaga Martabat dan kehormatan
- Chugo: Mengabdi dan Loyal
Sedangkan bagaimana ciri etos Indosesia, literatur yang telah berbit berkaitan dengan tema etos,telah di gali dan di kembangkan oleh Jansen Sinamo melalui buku yang berjudul 8 etos Kerja Profesional, yang dapat di gunakan salah satu rujukan tentang bagaimana jenis etos yang prlu di aktualisasikan bagi upaya terbangunya etos kerja profesional
Etos 1. Kerja adalah Rahmat
- Apapun pekerjaan kita, entah pengusaha, pegawai kantor, sampai buruh kasar sekalipun adalah rahmat dari tuhan
- Anugrah itu kita terima tanpa syarat, sepertihalnya menghirup oksigen dan udara tanpa biayasepeser pun.
Etos 2. Kerja adalah Amanah
- Kerja merupakan titipan yang berharga yang di percayakan kepada kita sehingga secara moral kita harus bekerja dengan benar dan penuh tanggungbjawab
- Etos ini membuat kita bisa bekerjasepenuh hati dan menjauhkan sifat tecla, misalnya penyalah gunan wewenang dalam berbagai bentuknya
Etos 3. Kerja adalah Panggilan
- Kerja merupakan suatu drama/amalan yang sesuai dengan panggilan jiwa sehingga kita bisa mampu bekerja dengan penuh integritas. Jadi, jika pekerjaan atau profesi didasari sebagai panggilan, kita bisa brucap pada diri sendiri, "I'm doing my best". Dengan begitu kita tidak akan merasa puas jika hasil karya kit kurang baik mutunya.
Etos 4. Kerja adalah Aktualitas Diri
- Pekerjaan adalah sarana bagi kita untuk mencapai hakikat manusia yang tertinggi, sehingga kita akan bekerja keras dengan penuh semangat.
- Apapun pekerjaan kita entah Dokter, Akutan, Ahli hukum, Semua bentuk aktualissi diri.
- Meski kadang membuat kit lelah, bkerja merupakan car terbaik untuk mengembagkan potensi diri dam membuat kita merasa ''ada"
- Bagaimanapun sibuk bekerja jauh lebih menyenangkan daripada duduk termenung tanpa pekerjaan
Etos 5. Kerja adalah Ibadah
- Bekerja dengan niat ibadah merupakan bentuk bakti ketakwaan kepada tuhan, sehingga melalui pekerjaan, manusia mengarahkan dirinya pada tujuan agung sang pencipta
- Kesadaran ini pada gilirannya akan membuat kita bisa bekerja secara ikhlas, bukan demi mencari uang ataupun jabatan semata.
Etos 6. Kerja adalah Seni
- Kesadaran ini akan membuat kita bekerja dengan perasaan senang seperti halnya melakukan hobi.
Etos 7. Kerja adalah Kehormatan
- Seremeh apapun pekerjaan kita, itu adalah sebuah kehormatan.
- Jika bisa menjaga kehormatan dengan baik, maka kehormatan lain lebih besar akan datang kepada kita.
Etos 8. Kerja adalah Pelayanan
- Manusia bekerja bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri saja tetapi untuk melyani sehingga harus bekerja dengan sempurna dan penu kerendahan hati.
- Apapun pekerjaan kita, Pedgang polisa bahkan penjaga mercusuar, semua bisa di maknai sebagai membantu kepada sesama.
Dengan demikian dengan 8 etos kerja ini, maka akibatnya kerja keras akan tidak terasa sebagai sebuah beban, bahkan insyaallah akan menghasilkan keadaan-keadaan yang lebih manfaat barokah dan akhirnya sebagai tertung dalam ungkapan:
'Tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah'
'Memikul kayu lebih muliya daripada mengemis'
'Orang iman yang kuat lebih baik daripada orang iman yang lemah'
B. KURUP
Prinsip kerja profesional adalah yang di istilahkan sebagai kurup. Pengertian kuurup bisa di maknai sebagai dapat di penuhinya kewajiban pokok manusia yang juga sebagai makhlik yang mempunyai kewajiban untuk beribadah. jadi dapat di gambarkan, bahwa manusia memerlukan berbagai kebutuhan hidup yang menyangkut dunia materi, maka tentu ada kegitan-kegitan yang di perlukan untuk memenuhi kebutuhan materinya. Kebutuhan dasar materi manusia terdiri dari : pangan, energi, sandang, papan, kesehatan, pendidikan, transportrasi, serta kebutuhan pendukung lainnya.
Untuk memenuhi kebutuhan dasar atau kebutuhan lainnya, maka manusia tentu memerlukan kebutuhan yang di namakan bekerja.
Kerja merupakan perbuatan melakuakn pekerjaan atau menuruy kamus W.J.S Purwadaminta, kerja brarti memerlukan seswatu, seswatu yang di lakukan. Kerja memiliki arti luas dan sempit. Dalam arti luas kerja mencakup semua bentuk usaha atau upayah yang di lakukan manusia, baik dalam hal materi ataupun non materi baik bersifat intelektual maupun fisik, mengenai keduiaan maupun keakhertan
Sedangkan dalam arti sempit, kerja berkonotas ekonomi saja yang bertujuan mendapat materi. di bidang ekonomi azaz efisiensi dan efektifitas tetap menjadi pertimbangan manusia akan memberi atau menerima pekerjaan sehingga waktu dan profesiolitas yang di aktualisasikan dapat menghasilkan manfaat yang maksimal. jadi pengertian etos dalam kontes kurup adalah karakter seseorang kelompok atau manusia yang berupa kehendak atau kemauan dalam bekerja yang di sertai semangat yangtinggi untuk ewujudkan cita-cita atau keberhasilan dalam arti luas tersebut (dunia-akhirot)
C.JANJI
Setelah dibahas benar kurup maka berikutnya di bahas tentang janji
Janji sesungguhnya mempunyai makna yang luas yang hakekatnya merupakan penjelsan operasional dari adanya suatu amanah, yaitu menyangkut substansi dari apa, bagaimmana dan suatu amanah dapat di penuhi. Karena dalam kehidupan antar manusia, selalu ada ikatan janji bahkan dalam diri manusia sendiri ada ikatan janji. Hanya bedanya janji ini dapat di ketahui oleh dirinya sendiri, dengan demikian dalam pekerjaan selalu ada serangkaian janji-janji yang harus di penuhi. Dalam arti yang lebih luas menetapi janji dapat di artikan sebuah perilaku yang menepati amanah (committed)
Commitment
Dalam menyikapi pekerjaan, ada dua pola, yaitu berbasis commitment (memenuhi janji/tanggung jawab) atau berbasis compliance (pemenuhan). Commitmen adalah ketika seseorang bekerja, adalah memang suka dengan pekerjaannya dan ingin selalu melaksanakan sebaik muungkin dn secara bertanggung jawab. sedangkan compliance adlah ketika seseorang bekerja, karena memang harus bekerja sebagai suatu kewajiban. jadi bekerja hanya sekedar memenuhi standar minimal yang di tentukan oleh perusahaan atau atasan tersebut.
Dengan dua hal tersebut, kini seseorang bisa langsung chek apakah pada dirinya yang sekarang bekerja, apakah bekerja atas dasar commitment,ataukah sekedar memenuhi comoliance yang di tugaskan oleh seseorang.
Bila seeorang yankin akan bekerja dengan penuh commitment, maka insya aalah akan berpeluang besar untuk sukses pada karir atau usahanya. lantas bagaimana anda menyadari bahwa anda bekerja hanya sekadar berusaha memenuhi ecomplianc yang di tentukan untuk anda?? Maka harus segera ada perubahan dalam menyikpinya, yaitu gunakan atau ingat enam tobiat luhur, khususnya kerja keras yang berhasil, artinya dalam bekerja kita harus memilih bersikap committed dan tidak hanya sekedar memenuhi compliance, karna itu dalam pekerjan kita harus bersikap committed ( menjalankan tugas dengan bertanggung jawab sampai berhasil).
dalam pengertian lain, commitment adalah sesuatu yang membuat seseorng membulatkan hati dan yekad demi mencapai sebuh tujuan, sekalipun ia belum dapat mengetahui hasil akhir dari tujuan tersebut. berjerih payah dan berkorban demi menyelesaikan tujuan dengan baik dan benar serta tepat waktu, sekalipun banyak orang meninggalkannya.
No comments:
Post a Comment